Siapa sangka bahwa teknologi jadul bisa menjadi pemeran di dunia pendidikan. Salah satu teknologi yang kita bahas dalam posting kali ini yaitu pemanfaatan handphone atau ponsel jadul menjadi semacam e book yang didukung oleh sim card. Pemanfaatan e book atau bahkan tablet cukup populer dimanfaatkan oleh beberapa kalangan untuk menunjang pendidikan di beberapa Negara maju. Tapi untuk siswa sekolah negeri Filipina, hal tersebut belum bisa diterapkan. Hingga akhirnya muncullah misi besar dari sebuah pengembang telekomunikasi di Negara tersebut untuk memanfaatkan ponsel lama menjadi produk baru.
Selama kurang lebih enam bulan, pihak pengembang telekomunikasi bekerjasama dengan penulis buku ternama dan penerbit untuk memperbaiki teks resmi sekolah ke dalam pesan teks 160 karakter. Kemudian diprogram ke dalam ribuan sim card yang sudah tidak aktif. Yang kemudian dikemas dalam merk baru Smart TXTBKS.
Jadi ternyata bahkan telepon analog tertua menjadi jenis baru e-book atau e-reader yang memiliki manfaat yang tidak kalah dari versi e-book sekalipun. Dan kartu sim teks lama menjadi merek baru dari buku teks. Ini salah satu lompatan sederhananamun menampilkan pemanfaatan teknologi lama yang memiliki nilai manfaat yang tidak kalah daripada teknologi terkini “OLD SCHOOL TECHNOLOGY A NEW BRAND OF SCHOOLBOOK”.
penggunaan kertas makin dikurangi..eksplorasi kayu di hutan bisa jadi berkurang..tp perusahaan penerbit konvensional jadi terancam jg nasibnya..
BalasHapusNegara nya baru Filipina yaa?
BalasHapusDi Indonesia udah ada belum?
BalasHapus